Peristiwa ini mula-mula diketahui melalui studi terhadap regulasi perpendaran pada spesies Vibrio yang terdapat di laut. Spesies ini mampu hidup dalam dua siklus hidup yang terpisah, sebagai bakteri yang hidup bebas di lautan atau sebagai bakteri komensal yang hidup bersama ikan dan cumi-cumi. Mereka tinggal dan menyediakan bagian yang berpendar pada organ ikan dan cumi-cumi.
Dalam suatu lingkungan yang sama, banyak prokariot bereaksi terhadap kehadiran sel-sel lain dari spesies mereka sendiri. Beberapa prokariot mempunyai sistem/jalur pengaturan (regulatory pathways) yang dikendalikan oleh kepadatan sel-sel mereka sendiri. Ini disebut sebagai kuorum sensing. Istilah “kuorum” mengacu kepada kecukupan jumlah mereka di dalam satu lingkungan.
Mekanisme Kuorum sensing